Jurnal Tentang Potensi Dan Pengembangan Komponen Destinasi Wisata

Jurnal Tentang Potensi Dan Pengembangan Komponen Destinasi Wisata. Tinjauan tentang pariwisata secara etimologi, kata pariwisata berasal dari bahasa sansekerta yang terdiri dari dua kata yaitu pari dan wisata. Hal tersebut dilakukan dengan harapan pengelolaan obyek wisata yang ada lebih terjamin dan terarah.

Jurnal Tentang Potensi Dan Pengembangan Komponen Destinasi Wisata
30+ Trend Terbaru Jurnal Bab 2 Tentang Tempat Wisata from landscapecakrawala.blogspot.com

Komponen penunjang pariwisata merupakan komponen yang harus ada dalam destinasi wisata, yang dikenal dengan komponen 4a yakni daya tarik Jurnal sekolah tinggi pariwisata sahid surakarta 98(84). Potensi pariwisata dapat digolongkan menjadi:

Daya Tarik (Attraction), Akses Yang Mudah Dijangkau (Access), Fasilitas Penunjang (Amenities), Dan Organisasi Kepariwisataan (Ancillary Service).

Pengertian potensi wisata menurut mariotti dalam yoeti (1983: 2, 2014 2 prancis dan spanyol, pada tahun 2010 (unwto,2011:1). Potensi pariwisata dapat digolongkan menjadi:

Pengembangan Potensi Wisata Kuliner Dan Belanja Kota Bandung Amelda Pramezwary 1, Juliana 2,.

Satu destinasi unggulan wisata kuliner dan belanja di indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan tentang bagaimana pengembangan komponen destinasi wisata yang terdiri dari indikator attraction / atraksi wisata, accessibility / aksesibilitas, amenity / amenitas, dan ancillary / fasilitas tambahan berpengaruh terhadap kepuasan pengunjung di situs trowulan. Dinas pariwisata, seni dan budaya harus meningkatkan jumlah retribusi sebagai sumber pendapatan asli daerah 2.

Available Packages Ketersediaan Paket Wisata Yang Terdapat Di Pantai Drini Seperti Paket Tour Dari Biro Perjalanan Atau Travel, Paket Wisata Lokal Di Objek Tertentu, Paket Wisata Dengan Objek Di Sekitarnya, Paket Kunjungan Wisata Dan Aktivitas Wisata.

Penataan dan pengembangan potensi wisata harus dilakukan dengan berkesinambungan dan merata pada setiap objek wisata sehingga akan mendukung dalam peningkatan retribusi daerah 3. Abstrak penelitian ini bertujuan untuk mengetahuipotensi. Tempat wisata atau organisasi pengelolanya.18” sebuah objek atau tempat tujuan wisata setidaknya harus memiliki empat komponen pengembangan, diantaranya adalah;

Jenis Penelitian Yang Di Gunakan Dalam Penelitian Ini Kualitatif Deskriptif, Sumber Data Primer Dan Skunder Yang Berupa Hasil Observasi, Wawancara, Literatur Buku, Jurnal Dan.

Sosiologi, fisip, uns 34 pengembangan obyek dan daya tarik wisata alam sebagai daerah tujuan wisata di kabupaten karanganyar (studi kasus obyek wisata air terjun jumog di kawasan wisata desa berjo,. Tinjauan tentang pariwisata secara etimologi, kata pariwisata berasal dari bahasa sansekerta yang terdiri dari dua kata yaitu pari dan wisata. Berdasarkan hal tersebut, corte et al.

Metode Yang Digunakan Yaitu Wawancara, Observasi Dan.

Sukardi (1998:67), juga mengungkapkan pengertian yang sama mengenai potensi wisata, Komponen penunjang pariwisata merupakan komponen yang harus ada dalam destinasi wisata, yang dikenal dengan komponen 4a yakni daya tarik Indonesia memiliki potensi besar dalam pariwisata dengan obyek yang tersebar di seluruh.